Kediri - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kediri melalui kegiatan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) terus melatih dan mengembangkan kreatifitas para pelaku UMKM dan komunitas desa wisata dengan bimbingan teknis (BIMTEK) dan kunjungan.

Kegiatan ini dilaksanakan di kantor KSTV dan Radio Andika dengan tema Membuat Konten Video Potensi Desa, Rabu (6/12).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kediri melalui Pranata Humas Ahli Muda Yudha Yogi Prabawa, S.I.Kom dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini diikuti pelaku UMKM dan komunitas Desa Wisata di Kabupaten Kediri khususnya Desa Keling Kec. Kepung, Desa Toyoresmi Kec. Ngasem, dan Desa Mlancu Kec. Kandangan.

Kegiatan ini mempunyai tujuan agar pelaku UMKM dan komunitas Desa Wisata yang ada di Kabupaten Kediri bisa membuat atau mempunyai gambaran lebih bagaimana proses pembuatan video dan berita Potensi Desa yang baik dan diminati oleh Masyarakat.

Direktur KSTV Mufit Ali berharap peserta yang datang di acara ini semoga tidak sia-sia dan bisa menyerap apa yang telah disampaikan pemateri untuk nantinya diimplementasikan di desanya masing-masing.

"Saya selaku direktur KSTV sangat senang sekali dengan kedatangan panjenengan semua, saya harap nantinya apa yang disampaikan oleh pemateri bisa diimplementasikan ke desa nya masing-masing agar lebih berkembang," ujarnya.

Setelah pemaparan, dilanjutkan dengan kunjungan studio, mulai dari pengambilan gambar, editing hingga jadwal tayang yang bisa dinikmati para masyarakat dirumah.

Kemudian pukul 1 siang di lanjutkan bimtek dan kunjungan dengan tema Citizen Journalism di kantor Radio Andika, peserta masih semangat dan antusias karena kegiatan ini bisa menjadi pengalaman yang berbeda.

Selain mendapat pengetahuan bagaimana cara membuat konten melalui video dan jurnalistik mereka juga bisa melihat langsung bagaimana proses membuat berita di studio Radio Andika.

Dalam pemaparannya Direktur Radio Andika Rofiq Huda menyampaikan, seorang konten kreator itu tidak boleh egois jadi kita harus turuti apa yang kira-kira di butuhkan pasar, harus kuat mental dan kuat inovasinya," ujarnya.